Hari Raya Waisak, Jumat (9/5/2025) di sekitar Jalan Tol Jabotabek dan Jawa Barat.
Menurut Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Widiyatmiko Nursejati, sebanyak 154.035 kendaraan melintasi Tol Jabotabek atau naik 2,32 persen dibandingkan lalu lintas (lalin) transaksi normal yaitu 150.539 kendaraan.
“Ini yang meninggalkan Jabodetabek menuju Bandara International Soekarno Hatta dan arah Puncak melalui tiga Gerbang Tol (GT),” kata Widiyatmiko dalam siaran pers, Sabtu (10/5/2025).
Rinciannya, peningkatan tipis volume lalin di GT Cengkareng sebesar 0,65 persen atau sebanyak 83.311 kendaraan dibandingkan sebanyak 82.775 kendaraan.
Lalu, di GT Benda Utama naik 6,94 persen atau sebanyak 31.916 kendaraan dari volume lalu lintas transaksi normal sebanyak 29.845 kendaraan.
Sedangkan di GT Ciawi 1, volume lalin tercatat 28.808 kendaraan atau naik 2,34 persen dibandingkan normal sebanyak 37.919 kendaraan.
Selanjutnya di Jawa Barat, terpantai volume lalin menuju Bandung dan Rancaekek sebanyak 76.124 kendaraan melintas, atau meningkat sebesar 5,51 persen dibanding volume lalu lintas transaksi normal 72.146 kendaraan.
Sedangkan volume lalu lintas meninggalkan Bandung menuju Jakarta, tercatat ada peningkatan menjadi 61.105 kendaraan melintas, atau meningkat sebesar 1.90 persen bila dibandingkan kondisi normal 59.967 kendaraan.
Untuk di GT Cileunyi Jalan Tol Padaleunyi, perseroan mencatat pula sebanyak 29.807 kendaraan menuju Bandung atau Jakarta meninggalkan wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi.
“Volume lalu lintas transaksi di GT tersebut naik srbesar 3,69 persen dari lalin normal yaitu sebanyak 28.747 kendaraan,” tambah Widiyatmiko.
Sedangkan volume lalin transaksi dari arah sebaliknya atau yang menuju Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi tercatat 38.775 kendaraan atau naik sebesar 15,28 persen normal sebanyak 33.636 kendaraan.
Sementara di sisi lain, GT Pasteur Tol Padaleunyi, volume lalin yang meninggalkan Kota Bandung tercatat 31.298 atau naik tipis 0,25 persen dari lalin normal sebanyak 31.220 kendaraan.
Untuk volume lalin transaksi yang menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 37.349 kendaraan atau lebih rendah 3,01 persen dibanding lalu lintas normal sebanyak 38.510 kendaraan.
