2025-06-07
Marquinhos mengangkat trofi dalam momen selebrasi setelah pertandingan final Piala Perancis antara PSG vs Stade de Reims di Stade de France di Saint-Denis, utara Paris, pada 24 Mei 2025. (Photo by FRANCK FIFE / AFP)

Lihat Foto

PSG) berhasil menorehkan sejarah baru dalam dunia sepak bola dengan meraih gelar juara Liga Champions UEFA 2024–2025.

Klub raksasa asal Prancis ini menundukkan Inter Milan dengan skor mencolok 5-0 dalam pertandingan final yang berlangsung di Stadion Allianz Arena, Muenchen, pada Minggu dini hari waktu Indonesia barat (WIB).

Kemenangan ini menjad sejarah baru bagi tim berjuluk Les Parisiens, karena menjadi piala pertama mereka di Liga Champions.

Gol-Gol Kemenangan PSG: Hakimi, Doue, Kvaratskhelia, dan Mayulu

Dilansir dari laman resmi UEFA, kemenangan PSG dibangun atas kontribusi lima gol yang tercipta melalui aksi individu dan kerja sama tim yang solid. Berikut daftar pencetak gol:

Achraf Hakimi membuka keunggulan PSG pada menit ke-12 setelah memanfaatkan umpan matang dari Desire Doue.

Desire Doue sendiri kemudian menambah keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-20 usai menerima assist dari Ousmane Dembele.

Di babak kedua, Doue kembali mencetak gol keduanya pada menit ke-63 setelah menerima umpan dari Vitinha, menjadikan skor 3-0.

Khvicha Kvaratskhelia turut menyumbang satu gol pada menit ke-73 melalui umpan kedua dari Dembele.

Penutup kemenangan PSG datang dari Senny Mayulu yang mencetak gol kelima pada menit ke-86 lewat assist dari Bradley Barcola.

Gelar Liga Champions Pertama PSG Sepanjang Sejarah

Kemenangan ini menandai gelar Liga Champions pertama yang berhasil diraih PSG sejak klub ini berdiri.

Sebelumnya, pencapaian terbaik mereka hanyalah mencapai final pada musim 2019–2020, namun saat itu mereka harus mengakui keunggulan Bayern Muenchen dengan skor tipis 0-1.

Jalannya Pertandingan: PSG Dominan Sejak Awal

Sejak peluit awal dibunyikan, PSG tampil agresif dan mendominasi permainan. Serangan demi serangan mereka lancarkan, yang langsung membuahkan hasil cepat melalui gol Hakimi.

Dominasi PSG terus berlanjut hingga pertengahan babak pertama. Desire Doue berhasil menggandakan keunggulan setelah kerja sama apik dengan Dembele.

Meski Inter Milan mencoba bangkit dan menciptakan beberapa peluang, mereka belum mampu mengonversikannya menjadi gol hingga babak pertama usai.

Inter Milan Gagal Mengimbangi Permainan PSG

Di babak kedua, Inter Milan mencoba mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Namun, usaha tersebut kembali dipatahkan oleh performa solid PSG yang justru mampu menambah tiga gol lagi dalam kurun waktu 23 menit.

Ketajaman lini depan PSG menjadi pembeda utama dalam laga final ini. Dengan koordinasi antar lini yang rapi dan penyelesaian akhir yang efektif, Les Parisiens menunjukkan kelas mereka sebagai juara Eropa.

Statistik Pertandingan: PSG Unggul di Semua Lini

Secara statistik, PSG tampil jauh lebih unggul dibandingkan Inter Milan:

  • Penguasaan bola: PSG 59% vs Inter Milan 41%
  • Jumlah tembakan: PSG 23 percobaan (8 tepat sasaran) vs Inter Milan 8 percobaan (2 tepat sasaran)

Kinerja impresif PSG ini menunjukkan dominasi mereka tidak hanya secara skor, tetapi juga secara permainan di atas lapangan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *