hujan deras mengguyur area tersebut sejak Sabtu (10/5/2025) siang.
Warga setempat melaporkan bahwa banjir terjadi di berbagai lokasi, salah satunya adalah Perumahan Taman Wisma Asri II yang terletak di Bekasi Utara, dengan ketinggian air mencapai sekitar 10 sentimeter.
Perumahan Mana Saja yang Dilanda Banjir Bekasi?
Di area Perumahan Jati Agung I, yang berada di Pondok Gede, ketinggian air tercatat mencapai 15 sentimeter.
Sementara itu, Perumahan Duren Jaya di Bekasi Timur juga mengalami kondisi serupa, di mana ketinggian air mencapai 10 sentimeter.
Nia Nuruliani, seorang warga yang tinggal di Bekasi Timur, melaporkan bahwa banjir juga melanda Gang Semar, RT 04/RW 04, di Kelurahan Bekasi Jaya, dengan ketinggian air mencapai 20 sentimeter.
Apa Penyebab Banjir Bekasi?
Nia menjelaskan bahwa pengalaman sebelumnya menunjukkan bahwa air biasanya akan surut dengan sendirinya setelah hujan berhenti.
Ia menambahkan bahwa masalah banjir ini sering disebabkan oleh saluran yang tidak berfungsi dengan baik.
Meskipun demikian, Nia tetap optimistis bahwa kondisi akan segera kembali normal.
“Dari pengalaman saya, biasanya air akan surut dengan sendirinya setelah hujan mereda. Ini terjadi karena masalah saluran, dan biasanya tidak lama lagi sudah normal kembali,” katanya kepada Kompas.com.
Hingga pukul 16.00 WIB, hujan di beberapa wilayah Kota Bekasi mulai mereda, meskipun di Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, masih terlihat gerimis.
Banjir yang melanda Bekasi menunjukkan perlunya perhatian lebih terhadap sistem drainase yang ada, agar kejadian serupa dapat dihindari di masa mendatang.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Hujan Deras Guyur Bekasi, Sejumlah Perumahan Tergenang Banjir”.
