2025-06-07
Terdapat dua jalur potensial MRT Jakarta ke Tangerang dan Tangerang Selatan, yakni Pondok Aren - Serpong dan Ciputat - Pondok Cabe.

Lihat Foto

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan bahwa perluasan Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta akan lebih dulu diarahkan ke wilayah Tangerang Selatan (Tangsel) sebelum menjangkau Kota Depok.

Pernyataan ini disampaikan Pramono saat menanggapi aspirasi Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah, yang berharap MRT dapat segera diperluas ke wilayahnya.

“MRT, untuk sementara kami akan lebih dulu ke Tangerang Selatan,” ujar Pramono di Balai Kota Jakarta, Rabu (4/6/2025).

Mengapa Tangsel Didahulukan?

Menurut Pramono, keputusan memprioritaskan Tangsel dilatarbelakangi oleh koordinasi yang telah berlangsung dengan Gubernur Banten dan kesiapan teknis yang lebih matang.

“Kami sudah berdiskusi dengan Gubernur Banten untuk perluasan MRT Jakarta. Nanti bagaimana skema bagi hasil dan lainnya akan kami detailkan. Saya sudah minta Direktur Utama MRT untuk berdiskusi langsung dan detail dengan Pemerintah Banten,” kata Pramono.

Pemprov DKI, lanjut Pramono, juga siap menanggung modal awal proyek MRT ke Tangsel, selama ada skema bisnis yang menguntungkan kedua pihak.

“Kalau perlu modal dasarnya, modal awalnya dari Pemerintah Provinsi DKI. Ya nanti tergantung hitungan bisnis ke bisnisnya,” ujarnya.

Apa Saja Rute Potensial ke Tangsel?

Proyek perluasan MRT ke Tangsel saat ini telah memasuki tahap uji kelayakan dan diskusi kelompok terarah (FGD) bersama berbagai pemangku kepentingan, termasuk Bappenas, Kementerian Perhubungan, dan pemerintah daerah terkait. Dua rute yang paling berpotensi dibangun adalah:

  • Rute Pondok Aren – Serpong
  • Rute Ciputat – Pondok Cabe.

Kedua rute ini dinilai strategis karena menghubungkan kawasan perumahan padat, pusat aktivitas warga, serta berbagai institusi pendidikan.

Rute-rute tersebut juga diperkirakan memiliki potensi penumpang harian yang tinggi karena banyaknya warga Tangsel yang bekerja di Jakarta. Jalur ini nantinya akan terkoneksi langsung dengan Stasiun MRT Lebak Bulus.

Bagaimana Tanggapan Depok?

Sementara itu, Wakil Wali Kota Depok Chandra Rahmansyah menyuarakan harapan agar MRT tidak hanya diperluas ke Tangsel, tetapi juga ke Kota Depok.

Usulan ini disampaikannya saat menghadiri peresmian trayek Transjabodetabek D41 rute Sawangan-Lebak Bulus bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno.

“Kami berharap ke depannya bukan hanya ini, tapi MRT nih, Pak Wakil Gubernur. Jadi enggak hanya sampai ke Tangerang Selatan, tapi belokin juga lintasannya ke Depok,” ujar Chandra.

Menurut Chandra, perluasan MRT ke Depok akan sangat bermanfaat dalam menekan tingkat kemacetan, mengingat besarnya jumlah warga Depok yang bekerja di Jakarta.

“Berdasarkan informasi dan data yang kami miliki, sekitar 40 persen masyarakat komuter di Jakarta berasal dari Depok,” ungkapnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Pramono Prioritaskan Perluasan MRT ke Tangsel Ketimbang Depok“.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *